1.Lhok Mata Ie
Lhok Mata Ie berlokasi di daerah ujung pancu Banda Aceh. Keindahan alam dan deburan ombaknya akan selalu teringat, laut yang masih biru dan tempat yang pas untuk melihat matahari terbenam alias sunset….untuk mencapai tujuan kita harus mendaki lagi sekitar 1 km gan, terasaa capeknyaa…bangett!. Dengan rute perjalanan yang sedikit ekstrim semuanya akan terbayarkan saat kita sampai disana. Lokasi ini biasa digunakan untuk berkemah, jarang ada orang yang langsung pulang saat sampai gan.
Tipsnya nih, klau mau k pantai lhok mata ie ini pastikan agan sediain alat snorkeling, terumbu karangnya masih alami gan dijamin cakeep. Ohh, iya untuk para sista gak dijinin masuk kemari sama penduduk setempat, itu sudah menjadi peraturan di desa tersebut.
Yakinkan kalian berkemah di pantai ini gan,
2.Lhok Keutapang
Lhok Keutapang ini, jarak perjalanannya 2 kali dari jarak ke Lhok Mata ie,,bayangin aja gimana capeknya gan..!saat pendakian kalian akan banyak melihat kawanan monyet yang lompat dari satu dahan ke dahan lainnya. Saat akan sampai kita akan menemui padang ilalang yang luasnya hampir setengah lapangan bola.
Tampak jelas dari kejauhan Pasir putih terhampar bersama ribuan patahan-patahan koral mati dan kulit kerang. Ombak yang menjilatinya mengeluarkan bunyi kerisik halus hingga kita tiba di ujung perjalanan.
Pantai yang masih perawan, dengan keindahan yang memukau gemersik pasir dan deburan ombak yang terdengar membuat suasana semakin nyaman dan tenang.
3.Bukit Jalin (Jantho)
Kalau bukit ini, jujur ane belum sampe kesana gan. Tapi banyak yang bilang pemandangannya ajiip bener, saat sampai di puncak kita akan dihadapkan pada aliran anak sungai yang panjang gan. Mungkin suatu hari nanti ane pasti bakal kesana.
Lokasinya tidak terlalu jauh, untuk sampai ke daerah Janthonya hanya memakan waktu 1jam50menit dari banda aceh.
4.Bukit dan Air Terjun Kuta Malaka
Bukit dan Air terjun Kutamalaka sekarang menjadi tempat rekreasi baru bagi para kawula muda serta juga bagi para photographer. Waktu tempuh perjalanan dari Banda Aceh sekitar kurang lebih 2 jam dengan sepeda motor dengan rute yang sangat ekstrim. Saat perjalanan kalian harus menyebrangi 5 anak sungai dan tanjakan berbatu yang sedikit curam. Untuk sampai ke air terjunnya kalian harus menuruni anak tangga lagi, yaa sekitar 100-150 anak tangga. Bisa jadi….! Air Terjun Kuta malaka memiliki 7 tingkatan gan.
Kalau ke bukitnya setelah sampai di parkiran liat aja disebelah kanan ente langsung tampak tu bukit, untuk mendapatkan view yang bagus yaa cukup mendaki saja gan. Pasti seru dan cakeeep tuh pemandangan.
5.Pantai Lange, Lamlhom
Mungkin sebagian orang pernah mendengar nama pantai Lange Aceh Besar ini. Berlokasi di desa Lamlhom, Aceh Besar. Saat sesampai disana para wisatawan akan dihadapkan pada padang rumput yang hijau, pepohonan yang rindang, bahkan kalau mau lihat ke arah pantai, ada padang rumput laut yang kuning kecokelatan, ditambah lagi… ada semburan air laut yang terbang ke arah langit.
Untuk waktu perjalanan menuju ke pantai ini bisa memakan waktu sekitar 45 menit dari jalan raya. Ini adalah salah satu tempat wajib yang harus kalian kunjungi, dijamin gak bakalan nyesal…!!
6.Pucok Krueng
Pucok Krung Lhoknga di Aceh Besar merupakan ujung sungai yang bermuara ke Pantai Lhoknga. Tempat yang sangat indah, dengan air berwarna hijau muda yang jernih. Tebing-tebing batu kapur mengapit tempat ini, sangat eksotis dan cocok untuk rekreasi keluarga. Pocuk krueng merupakan tempat wisata yang sederhana. Jarak tempuh dari Banda Aceh hanya sekitar 1jam50menit.
Saat menuju ke sini, wisatawan harus melewati jalan berbatu dan berlumpur sekitar 3 Km dari jalan utama. Sebaiknya saat ingin kesini pastikan hari cerah agar pantulan air dari danau tersebut tampak hijau. Menyusuri kebun dan pesawahan sebelum tiba di Pucok Krung Lhoknga. Kolam alami ini biasa jadi tempat pemandian. Tebing-tebing tinggi bisa dipanjat untuk Anda yang ingin uji adrenalin dengan melompat dari ketinggian 10 meter. Suasana di sini masih sangat alami. Masih ada hewan-hewan seperti landak, ular, juga burung.
7.Taman Hutan Raya, Saree (Seulawah Agam)
Objek Wisata Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan mempunyai sejarah panjang sebelum ditetapkan menjadi Tahura. Pada tahun 1930 kawasan Seulawah Agam telah ditetapkan menjadi kawasan hutan. Pada tahun 1990 Pemda Daerah Istimewa Aceh, melalui SK Gubernur Kepala D.I. Aceh No. 522.51/442/1990 tanggal 4 September 1990 membentuk Tim Taman Hutan Raya Seulawah. Luas peruntukannya mencapai 25.000 hektar, dari luas tersebut akan dipilih 10.000 hektar yang dianggap layak dan dapat mewakili keanekaragaman potensi flora, fauna maupun potensi fisik lainnya yang ada. Ternyata dari luas yang diperkirakan awal 10.000 ha, hanya 6.300 ha yang ditetapkan sebagai luas areal Tahura, dan nama Tahura Seulawah kemudian ditetapkan menjadi Tahura Pocut Meurah Intan.
Tahura Pocut Meurah Intan kini menjadi salah satu tujuan favorit untuk berwisata, dengan suasana sejuk dan rindang yang dapat memanjakan mata dan dapat merelaksasikan tubuh, dikelillingi dengan hutan pinus yang lebat serta terdapat rumah pohon, dan air terjun. Tahura saree dapat kita tempuh 2 jam perjalanan dengan menggunakan sepeda motor dari Banda Aceh.